Polres Sumedang melaksanakan Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan (KRYD) dalam rangka Operasi Premanisme di wilayah hukumnya, khususnya di kawasan industri PT Kahatex dan Dwipapuri, Kecamatan Jatinangor.
Operasi ini difokuskan untuk menciptakan rasa aman dan menekan angka kriminalitas serta penyakit masyarakat.
Personel gabungan Polres Sumedang disiagakan di sepanjang jalur keluar kawasan industri.
Kegiatan dipusatkan di halaman Masjid Jami Al Furqon I PT Kahatex, Jalan Raya Bandung-Garut KM 23, Desa Cinta Mulya, Kecamatan Jatinangor, dan dimulai pukul 21.30 WIB pada Sabtu malam, 10 Mei 2025.
Apel kesiapan operasi dipimpin langsung oleh Kapolres Sumedang, AKBP Joko Dwi Harsono, dan diikuti oleh pejabat utama Polres, Kapolsek zona barat, serta 109 personel gabungan.
Kapolres Sumedang AKBP Joko Dwi Harsono menjelaskan bahwa operasi ini bertujuan untuk menanggulangi aksi premanisme dan potensi gangguan keamanan yang dapat membahayakan karyawan di kawasan industri.
Ia menekankan pentingnya menjaga stabilitas dan situasi kondusif di PT Kahatex dan Dwipapuri.
“Operasi ini juga ditujukan untuk memberantas penyakit masyarakat seperti peredaran miras, perjudian, prostitusi, narkoba, dan tindak asusila,” ujar Kapolres
“Kami berkomitmen untuk meningkatkan kepercayaan publik melalui langkah preventif dan represif yang terukur, serta menciptakan lingkungan kerja yang aman dan nyaman bagi seluruh elemen masyarakat industri,” tambahnya.
Kapolres juga menekankan pentingnya kesiapan personel, kelengkapan sarana, dan keselarasan strategi dalam pelaksanaan operasi.
Disiplin, tanggung jawab, dan koordinasi antar fungsi serta lintas instansi dianggap sebagai kunci keberhasilan operasi ini. Kegiatan operasi berlangsung aman, tertib, dan lancar menunjukan komitmen Polres Sumedang dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat secara berkelanjutan.