Indeks

Ditresnarkoba Polda Jabar Gelar Rakernis, Bidik Strategi Tepat Wujudkan Indonesia Emas Yang Bebas Narkoba

Polda Jabar terus menunjukkan komitmen tegas dalam memberantas peredaran narkoba. Hari ini, Selasa (24/9/2024), Wakapolda Jawa Barat, Brigjen Pol. Bariza Sulfi, membuka Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Fungsi Reserse Narkoba Polda Jabar yang dilaksanakan di Hotel Sakti Jl.Soekarno Hatta Kota Bandung.

Pada kegiatan yang dihadiri oleh Pejabat Utama Polda Jabar, dan Jajaran, Para Kasat Narkoba serta Penyidik Reserse Narkoba Polda Jabar, bertemakan “Penyidik Reserse Narkoba Polri Yang Presisi Siap Mengoptimalkan Penyidikan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) dan Restorative Justice Guna Mewujudkan Indonesia Emas Yang Bebas dari Narkoba”.

Brigjen Pol. Bariza Sulfi mengatakan bahwa Rakernis ini merupakan langkah strategis Polda Jabar dalam mengantisipasi tantangan baru dalam penanganan kasus narkoba. Beliau pun menekankan pentingnya penegakan hukum yang presisi dan profesional dalam menangani kasus narkoba.

Selain itu juga mendorong para penyidik untuk mengoptimalkan penyidikan tindak pidana pencucian uang (TPPU) yang terkait dengan kejahatan narkoba.

“Rakernis ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas dan kapabilitas para penyidik Reserse Narkoba dalam menghadapi tantangan baru dalam penanganan kasus narkoba, terutama terkait dengan TPPU,” ujar Brigjen Pol. Bariza Sulfi.

Wakapolda Jabar juga mengingatkan pentingnya penerapan restorative justice dalam penanganan kasus narkoba, khususnya untuk pengguna yang pertama kali dan tidak terlibat dalam jaringan pengedar.

“Restorative justice dapat menjadi solusi yang efektif dalam memberikan kesempatan kedua bagi pengguna narkoba untuk kembali ke jalan yang benar,” tambah Wakapolda Jabar.

Beliau juga berharap Rakernis ini dapat menghasilkan strategi dan langkah konkret dalam upaya memberantas peredaran narkoba di Jawa Barat dan mewujudkan Indonesia Emas yang bebas dari narkoba. Karena Polda Jabar berkomitmen untuk terus berjuang menciptakan generasi muda yang sehat dan produktif bebas dari ancaman narkoba.

“Narkoba adalah musuh bersama. Kita harus bersatu padulah dalam memberantasnya,” tegas Brigjen Pol. Bariza Sulfi.

Exit mobile version