Kapolres Pangandaran, AKBP Andri Kurniawan, S.I.K., M.H., bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Pangandaran, terjun langsung meninjau lokasi banjir yang melanda Kecamatan Padaherang pada Rabu (12/11), pukul 16.30–17.30 WIB. Peninjauan ini difokuskan di Desa Sukanagara dan Desa Ciganjeng, dua wilayah yang terdampak paling parah akibat luapan Sungai Citanduy.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Bupati Pangandaran, Hj. Citra Pitriyami, S.H., Ketua DPRD, Asep Noordin, H.MM., Dandim 0625, Letkol CZI Ibnu Muntaha, M.Han., Kalak BPBD, H. Dodo Kusnadi, S.P., perwakilan BBWS Citanduy, Camat Padaherang, jajaran Polres Pangandaran, TNI, kepala desa, serta perwakilan masyarakat setempat.
Berdasarkan data yang dihimpun, banjir melanda beberapa titik di bantaran Sungai Citanduy. Di Dusun Sukasari, Desa Sukanagara, tercatat 23 rumah terdampak, di Dusun Sujadi 4 rumah, dan di Dusun Sukanagara 1 rumah. Sementara itu, di Dusun Cihideung, Desa Ciganjeng, banjir merendam 9 rumah warga.
Sebagai bentuk tanggap darurat, Polres Pangandaran bersama instansi terkait bergerak cepat menyalurkan bantuan kepada warga terdampak. Bantuan yang diberikan meliputi layanan kesehatan gratis, perahu karet, tenda pengungsian, perahu plastik, serta paket sembako.
“Kami hadir di sini untuk memastikan kondisi warga dan infrastruktur yang terdampak banjir. Kami juga ingin memberikan dukungan moril dan materiil kepada masyarakat yang sedang mengalami kesulitan,” ujar AKBP Andri Kurniawan, S.I.K., M.H.
Bupati Pangandaran, Hj. Citra Pitriyami, S.H., menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah bekerja keras dalam membantu penanganan banjir di Padaherang. Ia juga mengimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi banjir susulan, mengingat cuaca ekstrem masih melanda wilayah Pangandaran.
“Kami akan terus berupaya untuk memberikan yang terbaik bagi masyarakat Pangandaran. Kami juga akan melakukan evaluasi terhadap sistem penanggulangan bencana yang ada, agar lebih efektif dalam menghadapi situasi darurat,” tuturnya.
Peninjauan ini juga bertujuan untuk memperkuat koordinasi antara Polres Pangandaran, Pemkab Pangandaran, TNI, BPBD, BBWS Citanduy, serta instansi terkait lainnya dalam penanganan banjir. Forkopimda Pangandaran menegaskan komitmennya untuk terus hadir membantu masyarakat dan menanggulangi dampak bencana di wilayah Padaherang.
“Kami akan terus bersinergi dan berkoordinasi untuk memastikan bahwa masyarakat Pangandaran mendapatkan pelayanan yang terbaik dalam situasi darurat seperti ini,” pungkas AKBP Andri Kurniawan.
Dengan adanya penanganan yang cepat dan terkoordinasi, diharapkan dampak banjir di Padaherang dapat segera diatasi dan masyarakat dapat kembali beraktivitas seperti biasa.
