Kepolisian Resor Kota (Polresta) Bandung bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Bandung menunjukkan komitmen nyata dalam mendukung program Ketahanan Pangan Nasional 2025. Hal ini dibuktikan dengan pelaksanaan panen raya jagung di Kampung Cisema, Desa Mangunjaya, Kecamatan Arjasari, Kabupaten Bandung, pada Rabu (14/5/2025).
Kegiatan panen raya ini melibatkan berbagai pihak, menunjukkan sinergitas yang kuat antara pemerintah daerah, TNI, Polri, dan kelompok tani Berkah Mandiri. Panen raya ini menghasilkan jagung hibrida sebanyak 350 ton dari lahan seluas 35 hektar.
Kapolresta Bandung, Kombes Pol. Aldi Subartono, yang membuka acara tersebut, menegaskan bahwa keterlibatan Polri bukan sekadar simbolis, melainkan bentuk dukungan nyata terhadap kebijakan strategis pemerintah pusat. “Kegiatan ini mencerminkan kolaborasi yang kuat antara institusi negara dan masyarakat. Kami di Polresta Bandung bersama Forkopimda Kabupaten Bandung berkomitmen mendukung penuh setiap langkah produktif yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujar Kombes Pol. Aldi.
Kombes Pol. Aldi menambahkan bahwa selain di Arjasari, panen raya juga telah dilakukan di Ciparay dengan hasil panen mencapai 100 ton. Acara panen raya di Arjasari ditandai dengan pemanenan jagung secara simbolis oleh jajaran Forkopimda, serta penyerahan bantuan sosial kepada anak-anak yatim sebagai bentuk kepedulian sosial.
Kombes Pol. Aldi memberikan apresiasi tinggi kepada para petani yang telah bekerja keras dalam menyukseskan program nasional tersebut. Ia menekankan bahwa keberhasilan sektor pertanian sangat bergantung pada kerja sama semua pihak, mulai dari pemerintah, aparat keamanan, hingga masyarakat.
“Kolaborasi lintas sektor menjadi kunci dalam menjaga stabilitas pangan daerah. Kami berharap kegiatan seperti ini dapat terus ditingkatkan dan menjadi inspirasi bagi daerah lain dalam mendukung program ketahanan pangan nasional,” pungkas Kombes Pol. Aldi. Kegiatan ini menunjukkan komitmen kuat dari berbagai pihak dalam menjaga ketahanan pangan dan mendukung kedaulatan pangan nasional. Kerja sama yang baik antara pemerintah, aparat keamanan, dan masyarakat menjadi kunci keberhasilan program ini.
