Dalam upaya menciptakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) yang aman dan kondusif, Satuan Samapta Polres Ciamis menggelar patroli premanisme pada Sabtu (7/6/2025). Patroli yang menyasar wilayah-wilayah strategis dan rawan gangguan keamanan ini bertujuan untuk mencegah berkembangnya aksi premanisme dan kejahatan jalanan di wilayah hukum Polres Ciamis.
Salah satu lokasi yang menjadi sasaran patroli adalah kawasan Alfamart Alun-Alun Ciamis, yang dinilai berpotensi menjadi titik aktivitas kelompok yang dapat mengganggu ketertiban umum. Personel Sat Samapta Polres Ciamis secara terencana dan sistematis menyisir area tersebut, mengamati situasi, dan melakukan pendekatan kepada masyarakat.
Sasaran patroli ini meliputi berbagai bentuk tindakan yang mengarah pada premanisme, seperti pengrusakan fasilitas umum, penyerangan, penjarahan, konsumsi minuman keras di tempat umum, tawuran, serta kejahatan jalanan seperti curat (pencurian dengan pemberatan), curas (pencurian dengan kekerasan), dan curanmor (pencurian kendaraan bermotor) atau yang sering disebut dengan C3.
Selama patroli, personel Sat Samapta Polres Ciamis tidak hanya melakukan pemantauan, tetapi juga melakukan tindakan preventif. Mereka melakukan pemeriksaan identitas terhadap beberapa individu, khususnya para pengamen yang berada di sekitar lokasi. Selain itu, petugas juga memberikan imbauan dan edukasi kepada mereka agar turut serta menjaga ketertiban umum dan tidak melakukan aktivitas yang dapat mengganggu kenyamanan masyarakat. Pendekatan yang dilakukan bersifat humanis dan persuasif, namun tetap tegas dalam menegakkan hukum.
Kasat Samapta Polres Ciamis, IPTU Zezen Zaenal Mutaqin, S.H., M.M., menjelaskan bahwa patroli premanisme ini merupakan langkah preventif yang penting untuk mencegah berkembangnya aksi premanisme di wilayah Ciamis. “Premanisme merupakan salah satu bentuk gangguan kamtibmas yang harus segera dicegah sejak dini,” tegas IPTU Zezen. “Oleh karena itu, kami terus mengintensifkan patroli, khususnya di lokasi-lokasi yang kerap menjadi titik kumpul atau tempat beraktivitas kelompok tertentu.”
IPTU Zezen menekankan bahwa pendekatan humanis tetap menjadi prioritas dalam pelaksanaan patroli ini. Namun, ia juga menegaskan bahwa pihaknya tidak akan segan menindak tegas jika ditemukan adanya pelanggaran hukum. “Kami berharap masyarakat dapat turut aktif berperan serta dalam menjaga lingkungan tetap kondusif,” imbuhnya. “Silakan laporkan kepada kami jika menemukan indikasi premanisme atau potensi kejahatan lainnya. Kerjasama antara masyarakat dan kepolisian sangat penting untuk menciptakan situasi kamtibmas yang aman dan nyaman.”
Dengan adanya patroli premanisme yang intensif ini, Polres Ciamis berharap dapat menekan angka kejahatan dan menciptakan rasa aman bagi masyarakat dalam beraktivitas. Polres Ciamis juga membuka saluran komunikasi yang mudah diakses oleh masyarakat untuk melaporkan segala bentuk gangguan kamtibmas. Upaya ini diharapkan dapat menciptakan situasi yang kondusif dan meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap kinerja kepolisian.