Polres Indramayu Ringkus Tersangka Judi Online di Indramayu, Raup Untung Rp35 Juta

Avatar photo

Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Indramayu berhasil meringkus seorang tersangka kasus perjudian online berinisial AKD (44) tahun, warga Kecamatan Lohbener, Kabupaten Indramayu. Penangkapan dilakukan pada Minggu, 27 Oktober 2024, sekitar pukul 20.00 WIB.

Kapolres Indramayu, AKBP Ari Setyawan Wibowo, menjelaskan bahwa pengungkapan kasus ini berawal dari informasi masyarakat yang melaporkan adanya aktivitas perjudian online di wilayah Kabupaten Indramayu. Polisi kemudian melakukan penyelidikan dan berhasil menangkap AKD.

“Kita lakukan pendalaman penyelidikan diketahui AKD ini telah mempromisikan situs perjudian sejak tahun 2022 melalui aplikasi chat, baru tahun 2024 tersangka mulai mempromosikan judi online melalui akun media sosial,” jelas Kapolres Ari didampingi Kasat Reskrim Polres Indramayu AKP Hilal Adi Imawan, Senin (30/10).

AKD diketahui telah meraup keuntungan sekitar Rp35 juta selama menjalankan kegiatan perjudian online. Uang tersebut digunakan untuk kembali bermain judi dan memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Dari tangan tersangka, polisi berhasil mengamankan sejumlah barang bukti, antara lain alat komunikasi, 1 unit laptop, serta tabungan dan kartu ATM milik tersangka yang diduga terkait dengan aktivitas perbankan dalam perjudian.

Baca Juga  Latihan Pra Operasi Patuh Lodaya 2024 Polres Majalengka, Dibuka Langsung Oleh Kapolres

Atas perbuatannya, AKD dijerat dengan Pasal 45 ayat (3) jo Pasal 27 ayat (2) UU RI No. 1 Tahun 2024 tentang perubahan kedua atas UU No. 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik, serta Pasal 303 Bis KUHPidana. AKD terancam hukuman penjara hingga 10 tahun dan/atau denda maksimal Rp10 miliar sesuai aturan dalam UU ITE. Selain itu, ia juga dapat dikenakan hukuman tambahan berupa denda maksimal sepuluh juta rupiah berdasarkan ketentuan KUHP.

“Kami ajak seluruh masyarakat untuk menjauhi judi online dan melaporkan jika mengetahui praktik serupa di lingkungan sekitar, kami akan tindak tegas semua aktivitas perjudian online di wilayahnya sesuai instruksi Presiden dan Kapolri,” tegas Kapolres .