Pilkada Serentak 2024 semakin dekat, dan Polda Jawa Barat tak mau kecolongan. Untuk memastikan keamanan dan kelancaran pesta demokrasi ini, Kapolda Jabar Irjen Pol. Akhmad Wiyagus S.I.K., M.Si., M.M. langsung memimpin pemeriksaan kesehatan seluruh personel yang terlibat dalam pengamanan.
Bukan sekadar formalitas, pemeriksaan kesehatan ini menjadi bukti nyata komitmen Polda Jabar untuk menjaga keamanan dan ketertiban selama Pilkada.
Kapolda Jabar menegaskan, “Pengamanan Pilkada bukan hanya soal strategi dan taktik, tapi juga soal kondisi fisik dan mental personel yang prima.”
“Kami tidak ingin ada kendala yang menghambat tugas pengamanan, apalagi Pilkada ini momen penting yang melibatkan banyak orang, Setiap personel harus siap menjalankan tugas dengan baik, secara fisik maupun mental.” tegas Kapolda Jabar.
Pemeriksaan kesehatan yang dilakukan di Mapolda Jabar meliputi cek kolesterol, tekanan darah, gula darah, hingga asam urat. Para dokter dan tenaga medis dari Polda Jabar memastikan setiap anggota yang terlibat dalam pengamanan Pilkada dalam kondisi sehat.
Kapolda Jabar juga menekankan pentingnya koordinasi dan kesiapsiagaan personel di lapangan. “Personel harus siap menghadapi berbagai potensi gangguan keamanan selama Pilkada, serta mampu berkoordinasi dengan instansi terkait,” pesannya.
Dengan langkah-langkah ini, Polda Jawa Barat berharap Pilkada Serentak 2024 di Jawa Barat dapat berlangsung dengan aman, lancar, dan tanpa gangguan. Masyarakat pun dapat berpartisipasi dalam pesta demokrasi ini dengan tenang dan nyaman.
“Kami ingin memastikan Pilkada di Jawa Barat berjalan dengan aman dan damai. Masyarakat dapat menjalankan hak pilihnya dengan tenang dan terhindar dari rasa takut,” tutup Kapolda Jabar.
Pemeriksaan kesehatan ini menjadi bukti nyata bahwa Polda Jawa Barat tak main-main dalam mengamankan Pilkada 2024. Personel yang “fit” dan siap menjadi kunci suksesnya pesta demokrasi di Jawa Barat.
