Demi menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) selama pertandingan BRI Liga 1 antara Persib Bandung dan Malut United di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) pada Jumat, 13 Desember 2024, Polrestabes Bandung mengerahkan ribuan personel gabungan.
Kekuatan gabungan yang terdiri dari TNI, Polri, Dishub, Satpol PP, Dinkes, dan Damkar ini akan disebar di seluruh area dalam dan luar stadion. Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Dr. Budi Sartono S.i.k.M.Si, M.Han, memimpin langsung apel pengamanan dan menekankan pentingnya menjaga kondusivitas situasi sebelum, selama, dan setelah pertandingan.
“Total ada 2.390 personel gabungan yang siap mengamankan pertandingan ini. Tujuannya adalah untuk menjaga situasi Kamtibmas yang kondusif,” tegas Kapolrestabes Bandung.
Dalam upaya mencegah potensi kericuhan, pihak keamanan menerapkan strategi khusus dalam pengaturan akses masuk stadion. Hanya pintu Barat dan Timur yang dibuka untuk akses penonton, sementara pintu Selatan dan Utara ditutup. Penonton yang telah membeli tiket di area Timur dan Barat akan diarahkan ke tribun Timur.
“Pintu Selatan dan Utara tidak dibuka. Penonton yang membeli tiket di area Timur dan Barat tetap ditempatkan di tribun Timur,” jelas Kapolrestabes Bandung.
Kapolrestabes Bandung juga menegaskan bahwa akses masuk ke dalam stadion GBLA hanya diperbolehkan atas perintahnya. “Hanya atas perintah saya, personel keamanan dapat memasuki stadion GBLA jika terjadi permasalahan,” tegasnya.
Setelah apel, dilakukan Tactical Wall Game (TWG) yang dipimpin oleh Kabag Ops Akbp Sumari S. H.M.H. TWG ini bertujuan untuk memastikan para komandan memahami tugas dan tanggung jawabnya dalam mengamankan pertandingan dan menyampaikannya kepada anggota mereka.
Kapolrestabes Bandung juga memberikan arahan khusus kepada seluruh personel keamanan. “Pada saat pelaksanaan, jangan lupa dicek jika ada yang mencurigakan membawa minuman keras, obat-obatan terlarang, termasuk flare. Jika ada yang diduga membawa barang-barang terlarang, silakan diambil dan dilaporkan, serta koordinasikan dengan pihak keamanan,” tegasnya.
Terkait pemeriksaan barang bawaan, Kapolrestabes Bandung menekankan pentingnya peran Polwan dalam memeriksa barang bawaan perempuan. “Jika di dalam stadion ada perempuan yang membawa barang-barang seperti minuman keras, tolong yang melakukan pemeriksaan adalah Polwan,” jelasnya.
Kapolrestabes Bandung juga mengingatkan agar personel keamanan tetap siaga meskipun jumlah pengunjung belum banyak. “Jangan sampai kita terlena. Walaupun pengunjung belum banyak, kita tetap harus siaga,” tegasnya.
Terakhir, Kapolrestabes Bandung mengeluarkan instruksi tegas terkait penggunaan senjata api. “Anggota keamanan tidak boleh membawa senjata api. Saya ulangi, tidak menggunakan senjata api. Tolong dicek dan dicek lagi oleh komandannya. Pastikan anggota tidak membawa senjata api,” tegasnya.
Dengan langkah-langkah pengamanan yang ketat dan instruksi yang jelas, Polrestabes Bandung berharap pertandingan BRI Liga 1 antara Persib Bandung dan Malut United dapat berjalan aman, tertib, dan lancar.
