Amankan Pilkada, Polda Jabar Terjunkan 19 Ribu Personel

Avatar photo

Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Barat menurunkan sebanyak 19 ribu personel di jajarannya, untuk mengamankan pelaksanaan Pilkada serentak 2024 di Jawa Barat.

Kepala Bidang Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol. Jules Abraham Abast mengatakan, personil tersebut disebar di titik rawan baik tempat pemungutan suara, gudang logistik Pilkada, sekretariat KPU, hingga distribusi logistik.

“Kita melibatkan ada kurang lebih 19.752 personil polri. Kita mengamankan kurang lebih 62.181 TPS, dengan jumlah pemilih 30 juta lebih,”jelasnya di Bandung Rabu, (14/8/2024).

Ditambahkannya, sasaran pengaman pada operasi Praja lodaya 2024 tersebut meliputi pengamanan pasangan calon gubernur-wakil gubernur, wali kota-wakil walikota, serta bupati – wakil bupati. Lokasi pemungutan suara (TPS) ditegaskan Kabid Humas, menjadi sasaran penting pengamanan.

Baca Juga  Gandeng elemen Mahasiswa, Kapolresta Cirebon Berikan Penyuluhan kepada Siswa SMK Muhammadiyah Lemahabang

“ Kita akan memangamankan semaksimal mungkin. Seluruh wilayah kita harus memprediksi tidak baik-baik saja, sehingga kita mengamankan sebaik mungkin,”tegas dia.

Ia juga mengatakan, pihaknya bersama TNI melakukan simulasi, untuk mengukur kesiapan anggota maupun prasarana dalam mengamankan pelaksanaan Pilkada serantak di Jawa Barat. Pada simulasi yang telah digelar di markas Brimob Polda Jawa Barat, pasukan gabungan melakukan pengamanan mulai dari tahapan Pilkada, pemungutan suara, penghitungan suara hingga adanya unjukrasa anarkis.

Pada simulasi juga, petugas gabungan menghadapi aksi terorisme mulai dari peledakan bom hingga penyandraan serta penjarahan. Sekitar 1000 lebih personil gabungan, mengikuti simulasi sistim pengamanan kota (Sispamkot).