Batalyon D Pelopor Satuan Brimob Polda Jawa Barat menunjukkan komitmennya terhadap ketahanan pangan nasional dengan menggelar kegiatan penanaman bibit jagung dan penyerahan bantuan pupuk kepada Kelompok Tani Duha di Desa Cikukulu, Kecamatan Karangnunggal, Kabupaten Tasikmalaya, pada Senin (4/8/2025). Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Komandan Batalyon D Pelopor, Kompol Ajang Suhendar, S.E., M.M., dan dihadiri oleh jajaran Bhayangkari, petani setempat, dan unsur masyarakat lainnya.
Penanaman bibit jagung dilakukan secara simbolis di lahan seluas 4 hektar. Kompol Ajang Suhendar menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program Brimob dalam mendukung ketahanan pangan nasional, khususnya dalam meningkatkan produksi pangan.
“Kami masuk ke musim tanam ketiga di tahun ini, dan kegiatan ini merupakan bagian dari program Brimob dalam mendukung ketahanan pangan nasional. Harapannya, dari lahan seluas 4 hektare ini, bisa tercapai target panen hingga lima ton per hektare,” ujarnya.
Setelah apel bersama, dilakukan penyerahan bantuan bibit jagung dan pupuk secara simbolis kepada Kelompok Tani Duha. Bantuan ini merupakan wujud nyata kemitraan antara Brimob dan masyarakat desa dalam upaya meningkatkan produktivitas pertanian. Para Bhayangkari pun turut berpartisipasi dalam penanaman jagung secara simbolis, menunjukkan dukungan penuh dari seluruh anggota keluarga besar Brimob.
Ketua Kelompok Tani Duha, Ending Mulyana, menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas dukungan yang diberikan oleh Batalyon D Pelopor Brimob Polda Jabar.
“Kami merasa sangat terbantu dan dihargai. Semoga kegiatan ini terus berlanjut, dan kerja sama ini membawa manfaat bagi semua pihak,” ungkapnya.
Kompol Ajang Suhendar menjelaskan bahwa program ini sejalan dengan strategi Polri dalam mendukung empat program ketahanan pangan nasional. Kegiatan di Desa Cikukulu merupakan implementasi dari program kedua, yaitu meningkatkan produksi pangan melalui kemitraan dengan kelompok tani. Dengan adanya dukungan dari Brimob, diharapkan para petani dapat lebih termotivasi dan mampu meningkatkan hasil panen mereka.
Kegiatan yang berlangsung hingga siang hari ini ditutup dengan ramah tamah dan makan bersama antara anggota Brimob, para petani, dan masyarakat setempat. Kehadiran Brimob di tengah-tengah masyarakat diharapkan dapat memperkuat sinergi antarinstansi dalam menjaga kedaulatan pangan di daerah dan memberikan dampak positif bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat. Program ini menjadi contoh nyata bagaimana aparat keamanan dapat berperan aktif dalam pembangunan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat di pedesaan.