Majalengka, – Kapolres Majalengka AKBP Indra Novianto,S.I.K.,M.Si.,CPHR, membuka secara resmi Pelatihan Pra Operasi Pekat I Lodaya-2024 di Aula Kanya Wasistha Polres Majalengka Polda Jabar pada Rabu (20/3/2024). Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesiapsiagaan anggota Polres Majalengka dalam menanggulangi penyakit masyarakat menjelang perayaan Idul Fitri 1445 H tahun 2024, dengan tema “Penanggulangan Penyakit Masyarakat Dalam Rangka Cipta Kondisi Kamtibmas Yang Kondusif”.
Turut hadir dalam kegiatan ini Para Pejabat Utama Polres Majalengka, para Instruktur Pelatihan Pra Ops Pekat I Lodaya-2024, dan peserta pelatihan.
Dalam sambutannya, Kapolres Majalengka menyampaikan, “Mengawali sambutan saya, di bulan suci Ramadhan ini marilah kita panjatkan puji dan syukur ke hadirat Allah SWT, Tuhan yang Maha Esa, atas rahmat dan karunia-Nya kepada kita sekalian sehingga dapat melaksanakan acara pembukaan pelatihan pra operasi pekat I Lodaya-2024.”ucap AKBP Indra Novianto.
Pelatihan pra operasi ini dianggap penting dan strategis dalam manajemen operasi kepolisian. Melalui pelatihan ini, diharapkan segala upaya, pekerjaan, kegiatan, dan tindakan akan terarah, lebih integratif, proporsional, akuntabel, efektif, efisien, serta proaktif dalam mewujudkan keamanan dan ketertiban masyarakat.
“Pelatihan pra operasi ini, hendaknya dapat dijadikan titik tolak dalam menyiapkan anggota Polres Majalengka agar memiliki kemampuan dan keterampilan sehingga memiliki kesamaan pola pikir dan pola tindak dalam kesiapsiagaan untuk meminimalisir tindak pidana penyakit masyarakat di wilayah hukum Polres Majalengka,” tambahnya.
Penyakit masyarakat, seperti prostitusi, perjudian, minuman keras, premanisme, serta kejahatan lainnya, merupakan gangguan kamtibmas yang berpotensi menjadi kejahatan yang meresahkan masyarakat. Untuk itu, Polres Majalengka akan melaksanakan Operasi Pekat I Lodaya-2024 selama 10 hari, dengan fokus pada kegiatan penegakan hukum, intelijen, preemtif, preventif, dan bantuan operasi guna menciptakan situasi yang aman, tertib, dan kondusif menjelang Idul Fitri 1445 H tahun 2024.
“Pelatihan pra operasi ini saya pandang sebagai upaya yang sangat tepat. Karena melalui pelatihan ini, diharapkan seluruh personel pelaksana akan dapat memahami konsep operasi, sasaran, target operasi, serta keterpaduan antar satuan fungsi kepolisian, sebagai pedoman dalam melaksanakan tugas operasi secara benar,” ungkapnya.
“Pada hari ini, Rabu tanggal 20 Maret 2024, pelatihan pra operasi kepolisian pekat I Lodaya-2024 di Polres Majalengka secara resmi saya nyatakan dibuka,” pungkasnya.
Semoga dengan pelatihan ini, anggota Polres Majalengka semakin siap dan mampu menjalankan tugas dengan baik demi keamanan dan ketertiban masyarakat.
![KLARIFIKASI HOAX – IMPOSTOR CONTENT [SALAH] Judul Artikel Detik “Polri Bukan Lagi Aparat Negara Tapi Bodyguard Jokowi, Karena Itu Kami Akan Bawa Kasus Ini Ke Tingkat Internasional”](https://tribratanews.jabar.polri.go.id/wp-content/uploads/2025/06/2367845f-deea-4ed9-8e1b-b6e46611238f-350x250.jpeg)
![KLARIFIKASI HOAX – IMPOSTOR CONTENT [SALAH] Judul Artikel Detik “Polri Bukan Lagi Aparat Negara Tapi Bodyguard Jokowi, Karena Itu Kami Akan Bawa Kasus Ini Ke Tingkat Internasional”](https://tribratanews.jabar.polri.go.id/wp-content/uploads/2025/06/2367845f-deea-4ed9-8e1b-b6e46611238f-360x180.jpeg)
