Libur panjang Paskah dan akhir pekan menyebabkan peningkatan signifikan arus kendaraan menuju kawasan Puncak, Kabupaten Bogor. Sat Lantas Polres Bogor mencatat sebanyak 15 ribu kendaraan memasuki kawasan Puncak pada Jumat (18/4/2025). Angka ini diprediksi akan terus bertambah hingga Sabtu (19/4).
Untuk mengurai kepadatan lalu lintas, Sat Lantas Polres Bogor menerapkan berbagai rekayasa lalu lintas. Ipda Nanang, Kaur Mintu Sat Lantas Polres Bogor, menjelaskan bahwa rekayasa ganjil genap (gage) diterapkan di Jalan Raya Puncak pada Jumat pagi. Setelah itu, diberlakukan one way atau satu arah dari Jakarta menuju Puncak.
Kepadatan kendaraan yang mengarah ke Jakarta, bahkan hingga Gunung Mas, Cisarua, membuat polisi kembali memberlakukan one way dari Puncak menuju Jakarta. Setelah situasi mereda, lalu lintas kembali dialihkan menjadi dua arah. Polisi akan terus memantau situasi dan menerapkan rekayasa lalu lintas sesuai kebutuhan.
Ipda Nanang mengimbau kepada wisatawan untuk mematuhi aturan lalu lintas, terutama saat one way diberlakukan. “Imbauan kepada wisatawan arus wisata Puncak, ketika kami melaksanakan rekayasa berupa one way, satu arah untuk kendaraan roda empat, harapan kami untuk roda dua jangan melakukan pelambungan,” imbaunya. Keberhasilan manajemen lalu lintas di Puncak ini menjadi bukti kesiapan aparat dalam menghadapi peningkatan volume kendaraan di jalur wisata.