Indramayu, Jawa Barat – Warga Desa Gadingan, Kecamatan Sliyeg, Kabupaten Indramayu dihebohkan dengan penemuan sesosok mayat laki-laki yang mengapung di aliran sungai irigasi Klontongan, Blok Tempel, pada Selasa (10/6/2025). Korban diidentifikasi sebagai Dian Ferdiana Adita (45), warga Blok Anjun RT 002 RW 003 Desa Tanajar Lor, Kecamatan Kertasemaya, Kabupaten Indramayu.
Penemuan mayat ini berawal dari laporan warga Dirjo yang melihat tubuh korban mengapung dalam posisi telukup di sungai. Saksi langsung menghubungi Bhabinkamtibmas Desa Gadingan, BRIPKA Tanto, yang kemudian meneruskan informasi tersebut ke Polsek Sliyeg.
Petugas gabungan dari Polsek Sliyeg bersama Unit Inafis Polres Indramayu segera menuju lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara dan mengevakuasi korban. Proses evakuasi juga melibatkan tenaga medis dari Puskesmas Sliyeg, dr. Masludi.
Dari hasil pemeriksaan awal tim medis RSUD Indramayu, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Luka di area mata diduga akibat benturan saat terjatuh ke sungai.
Berdasarkan keterangan pihak keluarga, korban memiliki riwayat penyakit epilepsi dan telah dilaporkan hilang sejak dua hari sebelumnya. Pihak keluarga meyakini bahwa kematian korban adalah musibah dan menolak untuk dilakukan autopsi.
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Hendra Rochmawan S.I.K., MH menghimbau keluarga yang memiliki anggota dengan riwayat penyakit tertentu agar mendapatkan pengawasan ekstra untuk mencegah kejadian serupa.
“Jika ada potensi gangguan kamtibmas, masyarakat bisa segera melaporkan melalui layanan ‘Lapor Pak Kapolres – SIAP MAS INDRAMAYU’ via WhatsApp 081999700110 atau call center 110,” tegasnya.