Ketegangan laga Persib vs Persija di Stadion Si jalak Harupat tak hanya terjadi di lapangan, tapi berlanjut. Saat ini Polda Jabar tengah menyelidiki kasus dugaan pengeroyokan terhadap beberapa steward security officer yang terjadi setelah pertandingan berakhir.
Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol. Jules Abraham Abast S.I.K., menjelaskan bahwa peristiwa tersebut terjadi pada Senin, 23 Desember 2024, sekitar pukul 17.30.
“Diduga pelaku adalah suporter dari bobotoh Persib,” ujar Kombes Jules.
“Setelah pertandingan berakhir, terjadi salah paham yang mengakibatkan tindak pidana kekerasan terhadap beberapa steward. Ada kurang lebih empat korban,” jelasnya.
Beliau menambahkan bahwa kasus ini sudah dilaporkan ke Polresta Bandung dan proses penyelidikan sudah dimulai.
“Kami sudah mengumpulkan alat bukti dan barang bukti yang ada. Kami akan melakukan pemeriksaan terkait dengan CCTV, baik yang ada di stadion Sijalak Harupat, maupun CCTV dari bidang TIK Polda Jabar yang memback up jalannya pertandingan,” jelas beliau.
“ini juga akan menjadi alat bukti kami nantinya yang akan mengungkap pelaku dari suporter yang diduga bobotoh dari Persib,” tambahnya.
Beliau juga menuturkan bahwa petugas saat ini sudah memulai pemeriksaan terhadap para korban dan beberapa saksi.
“Proses hukum akan kami lakukan sesuai dengan aturan yang berlaku,” tegas beliau.
“Kami menghimbau dan mengajak semua pihak untuk bersama – sama menjaga sportivitas dan menghindari tindakan kekerasan saat menyaksikan pertandingan olahraga,” tutupnya.
