Polisi Gencar Patroli di Puncak Cegah Pemerasan Wisatawan, Joki ‘Alternatif’ Ditindak

Avatar photo

Polres Bogor mengerahkan personel untuk mengamankan liburan Nataru di kawasan wisata Puncak, khususnya mencegah tindakan pemerasan yang dilakukan oleh joki atau pemandu jalur alternatif terhadap wisatawan.

Aksi ini dilakukan menindaklanjuti viralnya video seorang joki yang memungut tarif Rp 850.000 dari rombongan wisatawan untuk menggunakan jasa jalur alternatif.

“Untuk mengantisipasi joki yang viral kemarin, kami dari Sat Lantas dan Satpol PP melaksanakan patroli. Kami akan antisipasi itu (pemerasan ke wisatawan),” tegas KBO Sat Lantas Polres Bogor, Iptu Ardian.

Dalam patroli libur Nataru, pihaknya akan melibatkan unsur dari Satpol PP dan masyarakat.

Polisi juga telah menyiapkan pos pengamanan di empat titik, yakni Cisarua, Simpang Atta’wun, Simpang Gadog, dan Ciawi, untuk mengamankan liburan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru).

Baca Juga  Sigap! Polres Karawang Ringkus Pelaku Pembunuhan karena Cemburu Kurang dari Sehari

“Saat ini, ada sebanyak 689 personel dari berbagai unsur disiagakan hanya di jalur wisata Puncak saja,” jelas Iptu Ardian.

CN (40), seorang joki yang tertangkap kamera melakukan pungli tersebut, telah dibawa ke kantor polisi.

“Intinya pelaku kita lakukan proses hukum dan kita sanksi wajib lapor. Kita minta dia jangan mengulang kembali kepada siapapun dan dari siapapun,” kata Kapolsek Cisarua, Kompol Eddy Santosa.

Eddy mengingatkan masyarakat sekitar supaya tidak melakukan permintaan uang yang berlebihan, apalagi memaksa para wisatawan untuk menggunakan jalur alternatif.

“Jangan terpengaruh terhadap masyarakat yang menawarkan jasa ‘nih lewat sini bisa cepat, ayo saya kawal’, jangan,” jelas Eddy.

Polisi berkomitmen untuk menindaklanjuti praktik pungli yang merugikan masyarakat.