No Result
View All Result
Tribratanews Polda Jabar
  • Berita
  • Nasional
  • Internasional
  • Hukum
  • Sosial Budaya
  • Keamanan
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Daerah
  • CEK FAKTA
Polri TV
Tribratanews Polda Jabar
No Result
View All Result
Tribratanews Polda Jabar
No Result
View All Result
  • Berita
  • Nasional
  • Internasional
  • Hukum
  • Sosial Budaya
  • Keamanan
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Daerah
  • CEK FAKTA
Home Berita

Polisi Ungkap Peredaran Obat Terlarang di Tasikmalaya, Pelajar Jadi Korban

November 2, 2024
in Berita
Reading Time: 2 mins read
Polisi Ungkap Peredaran Obat Terlarang di Tasikmalaya, Pelajar Jadi Korban

Peredaran obat terlarang di kalangan pelajar semakin mengkhawatirkan. Di Tasikmalaya, tiga orang ditangkap karena menjual Tramadol dan Eximer kepada pelajar. Kasus ini menjadi bukti nyata bahwa pelajar menjadi sasaran empuk bagi para pengedar, dan kondisi ini menuntut perhatian serius dari semua pihak.

Ketiga tersangka, UN (23), RA (18), dan AA (26), ditangkap oleh Satuan Reserse Narkoba (Satnarkoba) Polres Tasikmalaya. Meskipun tidak tergabung dalam satu komplotan, mereka secara terpisah menjual obat-obatan terlarang ini dengan menyasar pelajar sebagai pangsa pasar utama.

“Mereka memanfaatkan kondisi mental pelajar yang masih rentan dan labil,” ungkap Kasat Reserse Narkoba Polres Tasikmalaya, Beni Firmansyah. “Modus mereka sederhana, awalnya menawarkan kepada teman sekolah atau lingkungan sekitar dengan iming-iming ‘enak tidur’ saat mengonsumsi obat ini. Dari mulut ke mulut, kabar ini menyebar di kalangan pelajar yang mudah terbujuk.”

Tragisnya, obat-obatan ini mudah dijangkau oleh pelajar karena harganya yang relatif murah. Mereka bahkan bisa membelinya dengan uang jajan sehari-hari. Transaksi dilakukan secara langsung antara pelajar dan pengedar, tanpa perantara, sehingga sulit dilacak.

Para pengedar mendapatkan obat-obatan tersebut dari penjualan online. Modus ini membuat obat-obatan keras tanpa izin beredar lebih cepat dan sulit dilacak oleh pihak berwenang. “Barang ini dibeli online dan dijual secara tatap muka langsung kepada konsumen, mayoritas pelajar. Ini sangat membahayakan generasi muda kita,” ujar Beni Firmansyah.

Baca Juga  Razia Knalpot Brong di Majalengka, 20 Kendaraan Diamankan

Kasus ini menjadi alarm bagi orang tua untuk lebih waspada dalam memantau perilaku anak-anak mereka. “Kami imbau kepada orang tua agar lebih mengawasi anak-anak usia rentan ini. Jika melihat tanda-tanda atau perilaku yang tidak wajar, jangan ragu untuk melaporkan kepada aparat penegak hukum,” tambah Bripka Triana Anggasari, Kasi Humas Polres Tasikmalaya.

Dari tangan para pelaku, polisi berhasil menyita ratusan butir obat terlarang. Total barang bukti mencapai 536 butir, dengan rincian 97 butir Eximer, 313 butir Tramadol, dan 104 butir Eximer lainnya. Ketiga tersangka diketahui baru memulai aksi mereka satu bulan terakhir.

Polisi menjerat ketiganya dengan Pasal 435 juncto Pasal 436 Ayat (1) dan (2) Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2023 tentang Kesehatan. Ancaman hukuman yang menanti para pelaku adalah pidana penjara maksimal 12 tahun.

“Ancaman hukuman atas pelanggaran ini cukup berat, yakni penjara paling lama 12 tahun,” tegas Beni Firmansyah.

Kasus ini menjadi bukti nyata bahwa peredaran obat terlarang di kalangan pelajar merupakan masalah serius yang membutuhkan penanganan komprehensif. Peran orang tua, sekolah, dan aparat penegak hukum sangat penting untuk mencegah dan memberantas peredaran obat-obatan terlarang di kalangan pelajar.

ShareTweetSend
Previous Post

Bidkum Polda Jabar Gelar Bimtek dan Penyuluhan Hukum di Polres Majalengka

Next Post

Polres Sukabumi Berhasil Ungkap 46 Kasus Narkoba, 67 Tersangka Diamankan

BeritaTerkait

Kapolda Jabar Cek Kesiapan Almatsus dan Personel Dit Ressiber Polda Jabar, Tekankan Pemanfaatan Optimal Teknologi Siber
Berita

Kapolda Jabar Cek Kesiapan Almatsus dan Personel Dit Ressiber Polda Jabar, Tekankan Pemanfaatan Optimal Teknologi Siber

Juli 7, 2025
PWNU Jabar Dukung Penuh Polda Jabar Berantas Judi dan Premanisme, Jaga Kamtibmas
Berita

PWNU Jabar Dukung Penuh Polda Jabar Berantas Judi dan Premanisme, Jaga Kamtibmas

Juli 7, 2025
Wakapolda Jabar Pimpin Apel Gabungan, Tekankan Kesiapsiagaan Hadapi Ancaman Global dan Isu Kamtibmas Lokal
Berita

Wakapolda Jabar Pimpin Apel Gabungan, Tekankan Kesiapsiagaan Hadapi Ancaman Global dan Isu Kamtibmas Lokal

Juli 7, 2025

Berita Terbaru

Kapolda Jabar Cek Kesiapan Almatsus dan Personel Dit Ressiber Polda Jabar, Tekankan Pemanfaatan Optimal Teknologi Siber
Berita

Kapolda Jabar Cek Kesiapan Almatsus dan Personel Dit Ressiber Polda Jabar, Tekankan Pemanfaatan Optimal Teknologi Siber

Juli 7, 2025

PWNU Jabar Dukung Penuh Polda Jabar Berantas Judi dan Premanisme, Jaga Kamtibmas

PWNU Jabar Dukung Penuh Polda Jabar Berantas Judi dan Premanisme, Jaga Kamtibmas

Juli 7, 2025
Wakapolda Jabar Pimpin Apel Gabungan, Tekankan Kesiapsiagaan Hadapi Ancaman Global dan Isu Kamtibmas Lokal

Wakapolda Jabar Pimpin Apel Gabungan, Tekankan Kesiapsiagaan Hadapi Ancaman Global dan Isu Kamtibmas Lokal

Juli 7, 2025
Santunan Anak Yatim di Kampung Cisalopa, Polres Bogor Hadir sebagai Mitra dan Penjaga Keamanan

Santunan Anak Yatim di Kampung Cisalopa, Polres Bogor Hadir sebagai Mitra dan Penjaga Keamanan

Juli 7, 2025
Respon Cepat dan Efektif, Polres Garut Raih Juara 1 Layanan 110 Terbaik Jawa Barat

Respon Cepat dan Efektif, Polres Garut Raih Juara 1 Layanan 110 Terbaik Jawa Barat

Juli 7, 2025
[HOAKS] Kementerian ATR/BPN Bantah Tanah Tanpa Sertifikat Akan Diambil Alih Negara Tahun 2026

[HOAKS] Kementerian ATR/BPN Bantah Tanah Tanpa Sertifikat Akan Diambil Alih Negara Tahun 2026

Juli 7, 2025

Bandung         Indramayu

Powered by Evermos

  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Berita
  • Nasional
  • Internasional
  • Hukum
  • Sosial Budaya
  • Keamanan
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Daerah
  • CEK FAKTA

© 2025 Tribratanews Polda Jabar - Hak Cipta Dilindungi Undang-Undang.