Kawasan wisata Puncak diprediksi akan dipadati wisatawan pada libur panjang akhir Januari 2025, yang diperkirakan berlangsung selama lima hari, mulai Sabtu, 25 Januari 2025 hingga pekan selanjutnya yang meliputi libur Isra Mi’raj dan Tahun Baru Imlek. Untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas, Satlantas Polres Bogor telah menyiapkan sejumlah opsi rekayasa lalu lintas.
Kasatlantas Polres Bogor, AKP Rizky Guntama, mengungkapkan bahwa sistem satu arah (one way) dan ganjil genap (gage) akan diterapkan secara situasional, tergantung kondisi di kawasan Puncak. Pelaksanaan perdana rekayasa lalu lintas akan dimulai pada Jumat, 24 Januari 2025.
“One way tetap dilaksanakan secara situasional. Bilamana arus dari Jakarta menuju Puncak Bogor ramai, kita akan laksanakan one way menuju ke atas,” jelas Kasatlantas Polres Bogor, Kamis (23/1/2025).
Sebanyak 350 petugas gabungan akan dikerahkan untuk berjaga di jalur wisata Puncak selama libur panjang. Kepadatan lalu lintas diprediksi akan terjadi sepanjang momen libur panjang.
“Puncaknya itu di hari Rabu untuk turun. Yang diantisipasi adalah di hari Sabtu dan Minggu yang naik ke atas,” kata Kasatlantas Polres Bogor
Ia mengimbau wisatawan untuk memastikan kondisi kesehatan dan kendaraan dalam keadaan prima sebelum berangkat ke Puncak.
Satlantas Polres Bogor juga akan mendirikan posko bantuan di titik-titik tertentu untuk membantu masyarakat yang membutuhkan.
“Untuk di Jalur Puncak, selama libur panjang ini Satlantas Polres Bogor membuat posko bantuan di titik tertentu. Silakan didatangi bilamana memerlukan bantuan anggota, kami siap melaksanakan tugas dan siap membantu masyarakat. Dan kami imbau kondisi fisik dan kendaraan dipastikan harus sehat,” pungkas Kasatlantas Polres Bogor
Persiapan matang ini diharapkan dapat meminimalisir potensi kemacetan dan kecelakaan selama libur panjang di kawasan Puncak.
(s/tm)
