Polres Ciamis kembali menunjukkan komitmennya dalam menegakkan hukum dan menjaga keamanan lalu lintas. Pada Senin (26/5/2025), pukul 10.00 – 11.00 WIB, Kapolres Ciamis AKBP Akmal, S.H., S.I.K., M.H., didampingi Wakapolres Kompol Sujana, S.Pd., dan Kasat Reskrim AKP Carsono, S.H., menggelar konferensi pers untuk mengumumkan keberhasilan pengungkapan kasus pemalsuan Surat Izin Mengemudi (SIM) B II Umum. Kasus ini melibatkan jaringan yang memanfaatkan teknologi digital untuk memalsukan dokumen resmi dan menjualnya kepada para pengemudi truk.
Dalam paparannya, Kapolres AKBP Akmal menjelaskan bahwa modus operandi para pelaku cukup canggih. Mereka menggunakan aplikasi digital untuk memalsukan SIM B II Umum dan menjualnya seharga Rp250.000 per SIM kepada para pengemudi truk. Aksi ini terungkap setelah petugas Lalu Lintas Polres Ciamis melakukan pemeriksaan di Pos Prakasabels Pahlawan. Saat diperiksa, ditemukan kejanggalan pada dokumen yang digunakan oleh beberapa pengemudi, yang kemudian mengarah pada pengungkapan jaringan pemalsuan SIM ini.
Dua tersangka telah berhasil diamankan. Tersangka pertama adalah seorang pelajar/mahasiswa berusia 23 tahun asal Tasikmalaya, dan tersangka kedua adalah seorang buruh harian lepas berusia 31 tahun asal Majalengka. Selain beberapa SIM palsu, petugas juga mengamankan barang bukti berupa surat tilang palsu, STNK kendaraan, dan satu unit handphone yang digunakan untuk memalsukan dokumen.
Kapolres Ciamis menegaskan bahwa tindakan pemalsuan dokumen, khususnya SIM yang berkaitan langsung dengan keselamatan berkendara, merupakan pelanggaran hukum yang serius. “Ini bukan sekadar pelanggaran administratif, melainkan kejahatan yang dapat membahayakan keselamatan masyarakat di jalan raya,” tegas AKBP Akmal. Kedua tersangka dijerat dengan Pasal 263 dan/atau Pasal 266 KUHPidana, dengan ancaman pidana penjara maksimal tujuh tahun.
AKBP Akmal juga menyampaikan imbauan kepada masyarakat agar tidak tergiur dengan penawaran pembuatan surat-surat resmi melalui jalur tidak sah. “Gunakan jalur resmi untuk mendapatkan dokumen. Jangan mudah percaya pada pihak yang menawarkan proses cepat tapi tidak sah. Karena cepat bisa berujung celaka, bukan hanya hukum tapi juga keselamatan diri sendiri dan orang lain,” tambahnya. Polres Ciamis berkomitmen untuk terus mengawasi dan menindak tegas segala bentuk pemalsuan surat dan dokumen, demi keselamatan dan ketertiban masyarakat. Keberhasilan pengungkapan kasus ini diharapkan dapat menjadi peringatan bagi pihak-pihak yang mencoba melakukan tindakan serupa.