Libur Lebaran 2025 di Pangandaran diwarnai tujuh kecelakaan laut. Data yang dirilis Polres Pangandaran, Selasa (8/4/2025), menunjukkan 31 orang berhasil diselamatkan, sementara dua orang meninggal dunia.
Korban meninggal pertama, S (19) asal Bandung, ditemukan pada 3 April. Korban kedua, DS (15) asal Garut, ditemukan pada 4 April. Kedua korban merupakan bagian dari kejadian laka laut yang ditangani tim terpadu pengamanan dan pemantauan objek wisata pantai Pangandaran sepanjang 92 kilometer.
Kapolres Pangandaran AKBP Mujianto menjelaskan bahwa tim terpadu telah melakukan upaya preventif melalui edukasi dan imbauan humanis kepada wisatawan. “Tercatat sebanyak 1.274 kali imbauan yang dilaksanakan petugas kami di lapangan, baik secara langsung, maupun melalui berbagai media,” ujar AKBP Mujianto.
Imbauan tersebut disampaikan secara langsung, melalui media nasional, media mainstream, influencer Pangandaran, radio, dan media sosial. Upaya preventif ini bertujuan untuk meminimalisir kejadian kecelakaan laut di masa mendatang.
AKBP Mujianto menekankan pentingnya sinergitas seluruh pemangku kepentingan untuk menciptakan rasa aman dan nyaman bagi wisatawan. Kejadian ini menjadi pengingat pentingnya kewaspadaan dan kepatuhan terhadap imbauan keselamatan di area pantai.