Kebakaran hebat melanda sebuah rumah panggung milik warga di Kampung Sawah Roay, RT 02 RW 06, Desa Pasirlangu, Kecamatan Pakenjeng, Kabupaten Garut, pada Selasa pagi (26/8/2025) sekitar pukul 08.30 WIB. Akibat kejadian ini, rumah berukuran 53 meter persegi milik Idun (75), seorang buruh tani, hangus tak tersisa dilalap si jago merah.
Menurut informasi yang dihimpun, saat kejadian kebakaran, Idun sedang tidak berada di rumahnya, melainkan sedang berada di rumah cucunya yang tidak jauh dari lokasi kejadian.
Kapolsek Pakenjeng, IPTU H. Muslih Hidayat, S.H., menjelaskan bahwa api pertama kali diketahui oleh seorang saksi bernama Jajang (50), yang merupakan warga setempat. Jajang melihat kobaran api yang berasal dari bagian dapur rumah Idun. Dugaan sementara, sumber api berasal dari tungku kayu bakar yang masih menyala.
“Kobaran api dengan cepat merambat dan membesar, hingga akhirnya membakar seluruh bagian rumah panggung milik Bapak Idun,” ujar IPTU H. Muslih Hidayat.
Tidak hanya menghanguskan rumah Idun, kobaran api juga sempat menjalar ke rumah tetangganya, yaitu milik Yana Rusdiana (43), seorang pedagang. Akibatnya, sebagian atap rumah Yana Rusdiana juga ikut terbakar.
“Akibat kejadian kebakaran ini, Bapak Idun diperkirakan mengalami kerugian materi sekitar Rp 45 juta. Alhamdulillah, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran tersebut. Api berhasil dipadamkan setelah petugas pemadam kebakaran tiba di lokasi dan melakukan upaya pemadaman,” ungkap Kapolsek Pakenjeng.
Setelah menerima laporan mengenai kejadian kebakaran tersebut, Kapolsek Pakenjeng beserta anggotanya langsung turun ke lokasi untuk melakukan pengecekan Tempat Kejadian Perkara (TKP), mendata saksi-saksi, serta menghitung kerugian yang dialami oleh korban.
“Alhamdulillah, api berhasil dipadamkan dan tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun, kerugian materi yang dialami oleh Bapak Idun cukup besar. Kami juga mengimbau kepada seluruh warga masyarakat agar tetap waspada dan berhati-hati terhadap potensi terjadinya kebakaran, terutama bagi warga yang masih menggunakan tungku kayu bakar untuk memasak,” tambah Kapolsek Pakenjeng.
Pihak kepolisian juga mengimbau kepada masyarakat agar selalu memeriksa kondisi instalasi listrik di rumah masing-masing secara berkala, serta tidak menumpuk barang-barang yang mudah terbakar di dekat sumber api. Dengan meningkatkan kewaspadaan dan melakukan langkah-langkah pencegahan, diharapkan kejadian kebakaran dapat diminimalisir dan tidak menimbulkan kerugian yang lebih besar.










