Akun X “TheEagle_BEN” pada Selasa (18/3/2025) membagikan foto [arsip] Presiden Prabowo dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming. Hingga Rabu (26/3/2025) unggahan tersebut telah disukai oleh 23.000-an pengguna, menuai 1.000-an komentar, dan dibagikan ulang sebanyak 4.000 kali.
CEK FAKTA :
Tempo mewawancarai dua pakar ekonomi terkait ajakan menarik uang dari bank secara massal (rush money). Menurut mereka, tindakan ini justru bisa memicu krisis keuangan lebih besar.
Seruan rush money muncul setelah pembentukan BPI Danantara pada Februari 2025, yang bertugas mengelola investasi negara di luar APBN dengan mengumpulkan dan menggadaikan atau menjual aset BUMN.
Esther Sri Astuti (INDEF) menegaskan bahwa rush money adalah tindakan keliru karena bisa menyebabkan likuiditas bank terganggu, perbankan kolaps, dan krisis finansial. Ia juga menepis anggapan bahwa pemerintah bisa mengambil uang tabungan masyarakat.
Piter Abdullah (Segara Research Institute) mengingatkan bahwa kejadian serupa pernah memicu krisis moneter 1997-1998. Bank menyalurkan dana nasabah sebagai kredit untuk UMKM hingga perusahaan besar, sehingga jika terjadi rush money, perbankan dan ekonomi nasional bisa terdampak serius.
KESIMPULAN :
Unggahan berisi klaim “pemerintah akan merampok tabungan rakyat, tarik uang di bank sebelum hal buruk terjadi” merupakan konten yang menyesatkan (misleading content).
RUJUKAN :
https://turnbackhoax.id/2025/03/26/salah-ajakan-untuk-tarik-uang-sebelum-hal-buruk-terjadi/