Banjir yang melanda wilayah Dayeuh Kolot, Bandung, akibat hujan deras beberapa hari terakhir, telah mengakibatkan kerugian dan mengancam keselamatan warga. Tim SAR Batalyon A Pelopor pun sigap turun tangan untuk melakukan patroli dan evakuasi.
Tim SAR yang terdiri dari personel terlatih dengan peralatan lengkap, menjalankan tugas kemanusiaan ini. Mereka dilengkapi dengan perahu karet, alat komunikasi, serta perlengkapan penyelamatan lainnya untuk memastikan proses evakuasi berjalan aman dan efisien.
“Patroli ini bertujuan untuk memastikan tidak ada warga yang tertinggal di lokasi yang terendam banjir dan untuk memberikan pertolongan kepada mereka yang membutuhkan. Kami juga mengedepankan keselamatan warga dengan mengarahkan mereka ke tempat yang lebih aman,” ujar Komandan Satuan Brimob Polda Jabar Kombes Pol. Donyar Kusumadji S.I.K. Senin,(10/3/2025)
Selain melakukan patroli di kawasan pemukiman yang terendam, Tim SAR juga memberikan bantuan logistik berupa makanan, air bersih, dan peralatan darurat bagi warga yang terisolasi akibat banjir.
Meskipun hujan telah reda, Tim SAR menghadapi beberapa tantangan dalam proses evakuasi. Tingginya arus air yang menggenangi banyak jalan dan sulitnya akses menuju beberapa daerah yang lebih terisolasi menjadi kendala utama. Namun, berkat koordinasi yang baik dengan pihak BPBD dan warga setempat, Tim SAR berhasil mengatasi rintangan tersebut dan melakukan evakuasi dengan lancar.
sementara itu, Danton Penugasan Aiptu Nana Mulyana menyampaikan, “Ke depannya, kami akan terus memperkuat pelatihan dan peralatan kami agar siap menghadapi berbagai kondisi bencana yang mungkin terjadi. Diharapkan dapat mengurangi dampak dari bencana banjir yang terjadi serta membantu warga Dayeuh Kolot untuk kembali pulih dan melanjutkan aktivitas mereka dengan aman.”
Kegiatan ini melibatkan berbagai pihak seperti Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), relawan, serta masyarakat setempat.
Upaya yang dilakukan Tim SAR Batalyon A Pelopor dalam melaksanakan patroli dan evakuasi menunjukkan kesiapsiagaan dan kepedulian mereka terhadap keselamatan dan kesejahteraan masyarakat. Tim SAR juga mengingatkan warga untuk selalu waspada terhadap kemungkinan terjadinya bencana alam, seperti banjir, serta untuk mengikuti petunjuk dan arahan dari pihak berwenang.