Sebuah aksi pemalakan terhadap pelajar SMK yang berjualan es teh di Rengasdengklok, Karawang, viral di media sosial. Korban, Riziq Alfarizie (15 tahun), menjadi sasaran dua orang tak dikenal yang mengaku sebagai anggota Karang Taruna setempat.
Kejadian ini terjadi pada Minggu (29/9) sekitar pukul 19.30 WIB di lapak dagangan Riziq di Dusun Karajan, Desa Kalangsari. Dua orang pelaku datang menghampiri Riziq dengan sepeda motor. Salah satu dari mereka turun dan langsung meminta uang kepada Riziq.
Merasa ketakutan, Riziq akhirnya menyerahkan uang hasil dagangannya sebesar Rp 30.000 kepada pelaku. “Dia (pelaku) datang meminta uang. Waktu minta uang, pelaku juga mengatasnamakan Karang Taruna, karena saya takut jadi saya kasih uang yang dia minta,” ujar Riziq, Kamis (10/10).
Kapolsek Rengasdengklok, AKP Edi Karyadi, membenarkan kejadian tersebut dan menyatakan bahwa jajarannya sedang melakukan penyelidikan. Berdasarkan keterangan sementara, pelaku bukanlah anggota Karang Taruna dan bahkan tidak dikenal oleh warga setempat.
“Kita akan berupaya terus mencari pelaku yang melakukan pemerasan, apalagi dengan modus mengatasnamakan Karang Taruna. Jangan sampai pelaku melakukan hal yang sama pada pedagang atau warga yang lain, sehingga mengganggu keamanan dan ketertiban di wilayah Rengasdengklok,” tegas AKP Edi Karyadi.
Pihak kepolisian berharap agar kejadian serupa tidak terulang kembali dan menghimbau masyarakat untuk segera melaporkan jika mengalami kejadian serupa.
